blog ini difungsikan sebagai "tempat sampah" sang penulis, sekaligus untuk melatih kemampuan menulis agar lebih terampil. Oleh karena itu buat temen temen yang mampir ke blog ini sekalian kasih saran yaa. terimakasih
Sabtu, 11 Desember 2010
berlari .. jauh
aku ingin berlari.. jauh
berlari hingga ke padang luas
aku ingin berteriak keras ..
bukan berbisik
aku ingin meneriakkan namamu
keras.. sangat keras
mungkin dengan aku berteriak,
aku bisa sedikit melupakanmu
berlari hingga ke padang luas
aku ingin berteriak keras ..
bukan berbisik
aku ingin meneriakkan namamu
keras.. sangat keras
mungkin dengan aku berteriak,
aku bisa sedikit melupakanmu
ibu

Ibu
Jangan kau bersedih
Jangan kau teteskan air matamu
Karena tangismu, membuatku sedih
Ibu
jangan pernah berkata kau lelah
tetaplah berdiri, disini bersama kami
Ibu
Tersenyumlah, untuk kami anak - anakmu
karena dengan senyummu, hari kami ceria
Ibu
jangan pernah menyesali kau hidup di dunia ini
karena cobaan, ujian di sini hanya sementara
ibu
jangan pernah kau merasa sendiri
karena di sini ada kami
aku, ndindi , helmi
kami selalu ada untukmu ibu
ibu
hari cerah pasti akan datang
meski kita tak tau kapan
aku tak tau lagi,
bagaimana hidupku nanti tanpamu ibu,
lentera dalam gelapku
Jumat, 10 Desember 2010
bla.. bla.. bla
Tak usah kau berpura pura bersikap manis di depan ku, di depan ibuku
karena sesunggunya kami sudah tau permainanmu, sebenarnya aku sudah muak..
namun semua orang menghendaki agar kami ikut permainanmu
karena sesunggunya kami sudah tau permainanmu, sebenarnya aku sudah muak..
namun semua orang menghendaki agar kami ikut permainanmu
Sandiwara dunia
Dunia benarkah hanya tempat kita memainkan peran?
ceritanya adalah kehidupan kita
Benarkah semata - mata hanya sandiwara?
Kita harus memainkan peran bagus untuk mendapat tempat yang bagus
Berpura - pura, tak jujur
ya semuanya hanya acting
seperti sandiwara
aku tak suka, karena dalam sandiwara di dunia kita tak tau endingnya
kita tak tau akan berakhir senang atau sebaliknyaa
Tuhan sutradaranya
yang bisa dilakukan hanya berdoa, meminta
ceritanya adalah kehidupan kita
Benarkah semata - mata hanya sandiwara?
Kita harus memainkan peran bagus untuk mendapat tempat yang bagus
Berpura - pura, tak jujur
ya semuanya hanya acting
seperti sandiwara
aku tak suka, karena dalam sandiwara di dunia kita tak tau endingnya
kita tak tau akan berakhir senang atau sebaliknyaa
Tuhan sutradaranya
yang bisa dilakukan hanya berdoa, meminta
TERSADAR
Baru aku sadari, semuanya . .
Ketika aku duduk sendiri
Tanpa celotehan kawan
Termenung... Tertunduk
Baru aku sadari..
Aku berubah, aku berbeda
Hidupku tak selalu dengan tawa
Ada gairah berbeda,
tak seperti biasanya
Baru aku sadari
Setengah hatiku hilang
Aku harus bagaimana?
Ketika aku duduk sendiri
Tanpa celotehan kawan
Termenung... Tertunduk
Baru aku sadari..
Aku berubah, aku berbeda
Hidupku tak selalu dengan tawa
Ada gairah berbeda,
tak seperti biasanya
Baru aku sadari
Setengah hatiku hilang
Aku harus bagaimana?
kangen ngeblog
oke, setelah lama gak nulis di blog. Sebenernya banyak yang pengen aku bagi, sebagian udah aku tulis di buku , mungkin baru bsok bisa di upload.
oke, ketemu besook
oke, ketemu besook
Langganan:
Postingan (Atom)